Akibat Memakai Soflen & Pencegahannya
Soflen (lensa kontak) atau yang lebih kita kenal dengan softlens, adalah sebuah inovasi yang membantu penglihatan sebagai pengganti kacamata. Namun di era ini softlens terus menerus berkembang dan bukan hanya menjadi kebutuhan untuk orang orang yang memiliki ganguan penglihatan, namun lebih banyak orang yang menggunakannya untuk tujuan fashion dan kecantikan.
Di negara negara maju, penggunaan softlens sangat lazim dan merupakan hal biasa. Namun masih banyak yang bernanggapan memakai softlens berbahaya dan merusak mata. Hal tersebut tidak benar jika Anda mengikuti aturan pakai softlens.
Softlens sendiri terbuat dari bahan Hydroxyethylmethacrylate (HEMA) atau Hydrogel Silicon.
Bahan ini memiliki tekstur yang lembut dan lentur, dan dapat menghantarkan oksigen ke mata. Kelembaban softlens sendiri dipertahankan dengan menyerap air mata kita, oleh karena itu ketika kadar air softlens tidak cocok dengan kelembaban mata, kadang softlens terasa kering.
Dan tidak seperti kacamata yang memiliki jarak dengan mata, penggunaan softlens langsung pada bola mata. Oleh karena itu pemakai softlens harus lebih berhati-hati dengan kebersihan lensa, dan memakainya sesuai dengan aturan pakai.
Berikut adalah beberapa akibat memakai softlens dan pencegahannya
Akibat Memakai Softlens
- Mata Kering
Hal ini disebabkan karena softlens menjaga kelembabannya dengan menyerap air mata. Jika terjadi ketidakcocokan antara kelembaban mata dengan kadar air lensa, maka mata bisa terasa kering. Kasus ini lebih banyak terjadi pada softlens berbahan HEMA yang lebih menyerap kelembaban mata dibandingkan bahan hydrogel silicon. - Pembengkakan pada kornea atau penglihatan yang kabur (Hipoksia), disebabkan oleh penurunan oksigen di kornea, goresan pada kornea, perubahan bentuk atau infeksi pada kornea. Peradangan pada mata atau kelopak mata
Hal ini dapat disebabkan oleh banyak hal misalnya kebersihan lensa yang tidak terjaga, pemakaian softlens yang lebih dari batas waktu dianjurkan (8 jam), pemilihan softlens yang sembarangan, memakai softlens saat tidur. - Reaksi alergi pada softlens, bagi orang yang memiliki alergi terhadap bahan softlens atau bahan pada cairan softlens
Cara Pencegahannya
- Pakailah softlens sesuai waktu yang dinjurkan (kurang dari 8 jam), untuk mencegah kekurangan oksigen pada mata
- Disarankan memilih softlens dengan bahan Hydrogel Silicon atau HEMA tipis, bahan tersebut mentrasnmisikan lebih banyak oksigen, dan menyerap lebih sedikit air mata, sehingga tidak kering di mata
- Jagalah kebersihan softlens Anda, dan pastikan tangan Anda selalu bersih saat memakai, melepas dan mencuci lensa
- Hanya gunakan cairan khusus softlens, jangan menggunakan air keran atau air minum. Air keran atau air minum masih memiliki mikroorganisme dan tidka steril, selain itu kandungannya tidak cocok untuk mata kita.
- Jangan pernah menggunakan ulang cairan softlens, ganti selalu cairan softlens dengan cairan softlens baru. Perhatikan juga jangka waktu pemakaian cairan softlens hanya 3 bulan sejak botol dibuka
- Gantilah softlens Anda secara teratur sesuai dengan jangka waktu pemakaian. Jangan pernah memakai softlens yang sudah lewat masa pakai
- Jangan memakai softlens yang rusak, seperti ada sobekan atau cacat di permukaan softlens
- Jangan mengucek mata dengan keras saat memakai softlens
- Lepaslah softlens Anda sebelum tidur. Saat tidur oksigen pada mata akan berkurang karena mata dalam keadaan tertutup.
- Untuk wanita yang gemar make-up (merias wajah), disarankan memakai softlens sebelum merias wajah, dan melepaskannya sebelum riasan dibersihkan. Hal ini untuk menghindari zat zat kimia dari alat makeup mengkontaminasi softlens
- Jangan memakai softlens saat berenang. Di kolam renang sangat banyak mikroorganisme yang berbahaya yang bisa mengkontaminasi softlens.
- Jangan memakai softlens saat sauna. Bahan softlens adalah bahan yang lembut dan lunak, tidak cocok pada suhu ruangan sauna yang terlalu panas dan bisa menyebabkan teksturnya rusak dan berakibat buruk pada mata
- Jaga kebersihan tempat lensa. Saat memakai softlens, selalu keringkan lenscase yang sedang tak terpakai dan letakkan di tempat yang kering dan bersih. Gantilah lenscase Anda maksimal 3 bulan sekali
- Jika softlens terasa tidak nyaman atau menyebabkan mata perih dan merah, segera lepaskan softlens tersebut. Kemungkinan softlens tidak cocok dengan mata Anda, atau softlens terkontaminasi dengan zat tertentu. Apabila setelah softlens dilepaskan mata masih bermasalah, segera lakukan check up ke dokter mata Anda
Demikianlah informasi mengenai akibat memakai softlens, dan cara untuk mencegahnya.
Mata adalah jendela hati, jagalah kesehatan mata Anda. Ingatlah untuk mengikuti aturan pakai softlens yang benar, dan selalu menjaga kebersihan softlens Anda. Semoga bermanfaat ^^