Fakta tentang Kadar Air Softlens
Kesalahan persepsi orang tentang kadar air (water content) pada softlens masih sering dan banyak terjadi. Kadar air atau water content memiliki kaitan erat dan merupakan bagian dari komposisi beserta bentuk suatu softlens.
Bagi orang awam, berkembang keyakinan bahwa semakin tinggi kadar air pada softlens maka semakin bagus digunakan dan kualitasnya. Mereka mengira kadar air tinggi membuat lensa lebih lembab dan tidak cepat kering.
Faktanya, persepsi tersebut kurang tepat dan cenderung salah kaprah. Untuk mengetahui dimana letak kesalahannya, simak sejumlah fakta menarik tentang kadar air pad softlens di bawah ini.
Kenal dan Pahami Dulu tentang Softlens
– Umumnya softlens terbuat dari material hydroxy-ethyl methacrylate (disingkat HEMA) atau hydrogel yang lembut dam steril. Bahan in menyerap air dan cara kerjanya seperti spons.
Pada softlens, untuk menjaga agar lensa tetap lunak dan lentur dibutuhkan air dalam kadar tertentu atau lebih dikenal dengan kadar air (water content). Jadi, bisa dikatakan softlens tidak memproduksi air tetapi menyerap air.
– Hingga saat ini material hidrogel merupakan bahan yang paling ideal untuk membuat softlens.
– Saat dalam kemasan atau wadah kebutuhan air softlens diambil dari cairan khusus yang tersedia (cairan pencuci). Sedangkan, saat dipakai softlens menyerap air mata kita. Ini penyebab mata kering jika terlalu lama menggunakan dan butuh cairan tetes.
– Berdasarkan kadar airnya, umumnya hidrogel terbagi dalam 3 kategori diantaranya:
- Kadar air rendah (penyerapan air 38-40%).
- kadar air menengah (penyerapan air dengan prosentase sekitar 50%).
- kadar air tinggi (penyerapan air dengan prosentasi 60%)
Dengan demikian, makin tinggi kadar airnya makin besar kemampuan penyerapannya.
– Softlens dengan kadar air rendah umumnya lebih tipis ketimbang yang berkadar air tinggi. Ini juga menyangkut soal kenyamanan pengguna masing-masing.
– Softlens sebenarnya tidak menempel pada kornea mata, namun mengambang pada air mata yang melapisi kornea.
Kadar Air Rendah atu Tinggi, Mana yang Bagus?
Jawaban untuk pertanyaan tersebut ialah relatif tergantung bagaimana kondisi mata Anda. Softlens dibuat dengan kadar air berbeda-beda itu tujuannya menyesuaikan keadaan mata penggunanya.
Beberapa orang cenderung memiliki air mata berlebih, ada yang air matanya normal dan ada juga yang air matanya sedikit atau kurang. Pemilihan kadar air softlens untuk kenyamanan adalah tergantung pada kelembaban mata masing-masing orang, ketipisan dan juga pori-pori pada lensa tersebut.